Nasi merupakan makanan pokok sebagian besar negara di Asia termasuk Jepang. Dalam kesehariannya nasi selalu tersedia dalam menu masakan mereka. Selain nasi putih teman baik lauk dan sayur, apalagi ya hidangan nasi dari Jepang?
Yuk! Mari kita intip berbagai olahan nasi khas Jepang berikut ini!
Donburi adalah rice bowl . Hidangan ini menyajikan nasi dalam mangkuk kemudian diberi variasi topping. Berbeda topping berbeda pula namanya seperti:
Selain variasi di atas masih banyak lagi macam rice bowl seperti butadon, unagidon, kakiagedon.
Tamago kake gohan adalah hidangan ala Jepang berupa nasi yang dicampur telur mentah. Menu ini sangat populer terutama saat sarapan, di Jepang tamago kake gohan sering disingkat menjadi TKG yang berarti 'Tamago Kake Gohan'.
Membuat tamago kake gohan cukup mudah, tuang telur mentah ke dalam semangkuk nasi kemudian aduk bersama shoyu. Voila! Tamago kake gohan siap disantap. Untuk kamu yang ingin membuat menu ini sebaiknya berhati-hati karena mungkin saja keamanan mengkonsumsi telur mentah di Jepang berbeda dengan di Indonesia.
Berdasarkan namanya, 'Takikomi' berarti memasak sesuatu bersama nasi dan 'Gohan' adalah nasi. Cara memasak takikomi gohan pun mudah seperti menanak nasi dengan rice cooker, hanya saja ditambahkan bumbu seperti garam, gula, shoyu dan kaldu dashi. Untuk bahan lainnya dapat ditambahkan wortel, jamur, aburaage atau salmon. Nasi liwet ala Jepang nih!
Ochazuke adalah hidangan yang dikonsumsi dengan cara menuangkan teh panas ke dalam mangkuk berisi nasi. Teh panas dituang begitu saja diatas nasi atau nasi diberi tambahan seperti umeboshi, salmon, seafood, shisho, taburan biji wijen dan rumput laut. Teh yang digunakan pun bervariasi seperti hijicha atau teh hijau.
Okayu adalah bubur nasi ala nasi Jepang. Teksturnya berkuah dengan butiran beras masih utuh. Membuatnya pun mudah, masak beras bersama air dan beri sedikit garam. Dapat dinikmati dengan rasa orisinal atau ditambahkan potongan ubi manis dan umeboshi.
Okayu termasuk ke dalam comfort food. Hidangan ini biasanya disajikan ketika sakit atau kurang enak badan dan dikonsumsi selagi hangat.
Omurice (omuraisu) merupakan singkatan dari omelette rice. Di Jepang hidangan ini populer di kalangan anak-anak karena bentuknya menarik, rasanya enak dan membuatnya cukup mudah.
Sebenarnya apakah omurice itu? Omurice adalah olahan nasi yang dimasak dengan saus tomat, lada, garam, mentega, potongan ayam, bawang bombay dan wortel kemudian diselimuti dengan telur dadar. Wah, seperti nasi goreng, ya.
Kare rice (kare raisu) adalah nasi kare. Nasi kare di Jepang berisi potongan bawang bombay, kentang, wortel dan daging dengan kuah kental berwarna kecokelatan. Masakan kare rumahan di Jepang sering menggunakan bumbu kare siap pakai (curry roux).
Sekihan terbuat dari beras mochigome, semacam beras ketan yang biasa digunakan untuk membuat mochi. Sekihan diolah dari campuran beras, kacang azuki dan sedikit garam yang ditanak bersama dalam satu pot. Setelah matang sekihan disajikan dengan taburan wijen hitam.
Saat musim kuri (chesnut) olahan sekihan bisa dicampur dengan kuri yang kemudian disebut kuri sekihan. Sekihan biasanya dibuat saat ada perayaan seperti tahun baru.
Bahan utama pembuatan sushi adalah nasi yang dicampur dengan cuka beras, gula dan garam dengan perbandingan yang pas sehingga menghasilkan nasi yang lezat, karena nasi adalah komponen penting dalam pembuatan sushi. Setelah siap, selanjutnya nasi diolah menjadi berbagai varian sushi seperti: Nigiri sushi, inarizushi, norimaki, temaki, oshizushi, futomaki, uramaki, gunkan, dan chirashi.
Onigiri adalah olahan nasi kepal yang diberi isian seperti tuna, telur, ayam, mayones atau umeboshi (acar buah plum). Onigiri mengenyangkan juga praktis karena dapat dimakan di mana saja ketika tidak punya banyak waktu. Onigiri atau dikenal juga dengan omusubi banyak dijual di konbini dalam berbagai varian bentuk dan juga rasa.
Gimana Bela, penasaran ingin coba yang mana nih?
Disclaimer: Artikel ini telah diterbitkan pada laman IDN Times dengan judul "10 Hidangan Serba Nasi Khas Jepang, Kenyangnya Awet!"