Sebelum Menikah dengan Chicco Jerikho, Ini Lho Kegiatan Putri Mariano

Wanita kelahiran 1993 ini awalnya tinggal di Bali sebelum akhirnya pindah ke Jakarta. Pada September 2013 merupakan awal berkarier Putri Marino di dunia hiburan. Tampil di televisi sebagai pembawa acara program jalan-jalan My Trip My Adventure. Beberapa kali ia dipasangkan dengan Denny Sumargo dalam acara tersebut. Menjadi presenter acara tersebut membuatnya mudah untuk menjalani hobi menjelajahnya dan diving. Rasa cinta dan kagum pada keindahan alam ia wujudkan dengan ikut komunitas menjaga dan melestarikan lingkungan juga, lho.

Film yang rilis pada bulan Oktober 2017, Posesif mendapatkan sambutan yang hangat. Topik yang diangkat mengenai persoalan anak muda zaman sekarang. Bagi Putri Marino, ini pengalaman yang tidak terlupakan. Debut film pertama dan beradu akting dengan Adipati Dolken. Untuk yang kedua kalinya dalam berkarier Putri Marino berani mencoba hal baru. Ia pun tidak segan menerima masukan dan mendalami karakter yang diperankannya. Dikenal masyarakat sebagai pemain film, membuatnya ingin mendalami dunia seni peran. Kamu bisa menikmati akting Putri Marino di film yang selanjutnya, Jangan Salahkan Tuhan dan Mau Jadi Apa.

Ajang bergengsi perfilman Indonesia, Festival Film Indonesia, menyertakan nama Putri Marino dalam kategori Pemeran Utama Wanita Terbaik. Tentu saja ini merupakan prestasi yang tidak terduga dan luar biasa baginya. Perasaan terkejut dan tidak percaya menghampirinya. Namun, pada saat malam penghargaan, Putri Marino berhasil membawa piala citra pertamanya. Tentu saja saingannya adalah aktris yang lebih senior, seperti Dian Sastrowardoyo, Adinia Wirasti, Sheryl Sheinafia, dan Tatjana Saphira. Penikmat film seperti diingatkan kembali bahwa aktris senior, Christine Hakim, yang pada tahun 1973 mendapatkan piala citra untuk film pertamanya.

Kamu juga bisa mengambil pengalaman dari Putri Marino. Tidak ragu untuk mencoba hal baru walaupun belum ada pengalaman sebelumnya. Nikmati proses dan jangan terpaku pada hasil akhir. Tetap gali potensi diri hingga menemukan minat yang benar-benar muncul dari dalam diri.