Fokus Berdayakan Perempuan, Ini Tujuan Dita Soedarjo Membangun Bisnis

Banyak yang belum tahu kalau Dita memiliki ketertarikan di bidang kuliner. Hal tersebut yang membuat Dita berani untuk menjadi CEO dari brand es krim Haagen Dazs. Semua outlet Haagen Dazs di Indonesia dikontrol langsung oleh Dita, lho!

Di tahun 2015, Dita bersama dengan Tatjana Saphira dan Olivia Jensen merilis gerakan sosial Shout Out dengan kampanye yang bertajuk Let’s Share. Kampanye ini dibuat sebagai bentuk kepedulian Dita terhadap isu pendidikan yang ada di Indonesia. Melalui kampanye ini, ada empat aktivitas yang sudah berjalan sampai sekarang, yakni Share Book untuk berbagi buku dalam bentuk perpustakaan berjalan, Share Hope, Share Food, dan Share Time dalam bentuk vonlunteer. Saat ini, proyek tersebut sudah resmi bekerja sama dengan UNICEF dalam setiap penyelenggaraan kegiatannya.

Selain pemilik brand es krim, bisnis lain yang ditekuni oleh Dita adalah clothing line dan bulu mata yang masing-masing bernama Virgin Villains dan D’Licate. Bisnis ini istimewa karena para pekerja yang direkrut Dita rata-rata merupakan mantan tenaga kerja wanita (TKW) yang menjadi korban kekerasan dan pemerkosaan. Diharapkan dengan adanya kegiatan ini, para mantan TKW tersebut menjadi lebih percaya diri dan memiliki keahlian untuk melanjutkan hidup.

Selain membangun bisnis dengan memberdayakan perempuan, Dita juga membangun gerakan sosial, yang menjadi salah satu bagian dari Shout Out, bernama Dignity Woman. Gerakan ini berbentuk seperti sebuah sekolah yang mengajarkan keahlian seperti bagaimana cara menjawab interview pekerjaan dan membangun serta mengembangkan bisnis.

Di tengah semua kesuksesannya, Dita nggak pernah lupa dengan Tuhan. Menurutnya, semua yang ia capai dan ia bisa lakukan hingga saat ini adalah berkah dari Tuhan. Dita merupakan sosok yang religius yang rajin beribadah dan menjadikan alkitab sebagai pegangan hidupnya.