Hilangkan Stigma Masalah Kesehatan Mental Bersama BRAVE TOGETHER

Anxiety dan depresi merupakan isu global, menurut data dari WHO, 1 dari 5 orang mengalami masalah kesehatan mental. Secara mengejutkan, lebih banyak perempuan yang mengalami isu kesehatan mental, di antaranya bahkan telah merasakannya sejak berusia 14 tahun. 

Di Indonesia sendiri, 6 dari 10 perempuan Gen Z mengakui jika mereka punya masalah pada kesehatan mental, namun hanya 1 dari 10 perempuan yang datang mencari bantuan profesional. Mengapa masih sedikit orang-orang yang meminta bantuan profesional meski sudah sering mengalami gejala?

Dalam pemaparannya, Karina Negara, Psikolog & Co-founder KALM menjelaskan ada dua faktor penyebab yang paling utama. Pertama, yakni stigma masyarakat yang masih memberi penilaian dan asumsi negatif kepada orang-orang yang terkena masalah kesehatan mental.

Kedua, masalah biaya dan perekonomian. Di samping itu, akses konseling profesional di Indonesia masih belum merata, sehingga membuat banyak orang kesulitan mencari bantuan.

Maybelline memiliki suatu komitmen yang begitu nyata dan dekat dengan kita semua, yaitu komitmen untuk mengatasi isu kesehatan mental.

“Kami (Maybelline) dekat dengan perempuan, sehingga kami terus berevolusi untuk memberikan kepercayaan diri, karena kecantikan di luar saja tidak cukup, tetapi kesehatan mental juga harus sehat,” ungkap Carla Mangindaan, Maybelline Brand GM pada acara peluncuran Maybelline #BraveTogetherID Exclusive Launch Event, Jumat (03/06/2022).

Mengadakan inisiatif global untuk mendukung semua orang yang pernah atau sedang mengalami masalah dengan kesehatan mentalnya—bersama KALM dan Rahasia Gadis—Maybelline sadar untuk menjadikan isu penting ini menjadi isu bersama, lewat kampanye Maybelline BRAVE TOGETHER #BraveTogetherID.

“Kami percaya, kesehatan mental adalah dasar untuk membuat semuanya mungkin. Untuk itu, kami berkomitmen mengubah stigma yang seringkali salah akan kesehatan mental dan memberikan akses bantuan bagi mereka yang membutuhkan. Let’s be brave together,” ungkap Carla Mangindaan.

Memiliki satu tujuan yang sama, yakni ingin meningkatkan kesadaran akan pentingnya kesehatan mental di Indonesia, Maybelline menggandeng KALM sebagai official counseling partner dalam kampanye BRAVE TOGETHER. Melalui kampanye ini, Maybelline dan KALM berkomitmen memberikan konseling gratis kepada 10.000 generasi muda di Indonesia bersama lebih dari 200 Kalmselor profesional. 

“KALM dengan senang hati mendampingi Maybelline Indonesia untuk memberikan pelayanan konseling bagi masyarakat Indonesia yang mau merawat kesehatan mentalnya. Kami bersyukur dapat merangkul lebih banyak lagi individu yang siap mengambil langkah kecil dan besar untuk menghadirkan perubahan positif dalam hidupnya,” ungkap Karina Negara, Psychologist sekaligus KALM Co-founder. 

Selain KALM, kolaborasi antara Maybelline bersama Rahasia Gadis—komunitas perempuan di Indonesia—diharapkan mampu meningkatkan kesadaran mengenai isu kesehatan mental lewat konten-konten yang dimilikinya.

Mengutip pada situs maybelline.co.id/bravetogether, Adelle dan Dhika, selaku Co-founder Rahasia Gadis turut mengungkapkan harapannya, “Dari percakapan pertama kami dengan Maybelline, kami melihat begitu banyak sinergi antara BRAVE TOGETHER dan Rahasia Gadis. Sudah menjadi misi Rahasia Gadis selama bertahun-tahun untuk mengingatkan para gadis melalui mental health awareness, dan dengan BRAVE TOGETHER kami dapat mengembangkan misi ini ke skala yang jauh lebih besar dan menjangkau lebih banyak gadis di Indonesia.”

Melalui kampanye BRAVE TOGETHER, Carla Mangindaan berharap dapat menghilangkan stigma negatif yang berhubungan dengan isu kesehatan mental, serta memberi support kepada generasi Indonesia yang lebih sehat, bukan hanya fisik tapi juga mental.

Telah mendapat dukungan penuh oleh Himpunan Psikologi Indonesia (HIMPSI), kampanye BRAVE TOGETHER resmi dimulai sejak Jumat (03/06/2022) lalu. Kini, siapa saja dapat bercerita dengan aman melalui aplikasi KALM. Cukup memasukkan kode BRAVE-33-33-33-33, kamu bisa mendapatkan akses konseling gratis selama 3 hari bersama Kalmselor.