Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Popbela lainnya di IDN App

Terbayang kah jika seorang Presiden melakukan pemukulan terhadap Pers? Well, meski Donald Trump tidak secara langsung meninju pers, namun video yang ia unggah di akun Twitternya membuat Trump dipandang sebagai pemimpin yang mewakili “kekerasan” terhadap pers.

Sebelum Trump menjadi Presiden, ia memang kerap berpolemik dengan media massa, sebab baginya beberapa media sering memelintir berita tentangnya, Bela. Sedangkan polemik yang sedang berlangsung dengan media CNN dikabarkan kalau Trump kesal kepada kantor berita CNN yang kerap mengkritik sistem administrasi dan kicauan orang nomor satu di AS ini.

theringer.com

Meski video tersebut setting-an belaka, kontennya yang mewakili kekerasan tidak sejalan dengan pernyataan juru bicara Trump yang pernah mengatakan kalau Trump bukanlah seorang yang mendukung kekerasan. CNN yang tengah berpolemik dengan Trump juga langsung mengeluarkan pernyataan resmi.

 

“Hari ini adalah hari seorang Presiden Amerika mendukung kekerasan terkadap reporter. Sangat jelas kalau Sarah Huckabee (red- Jubir Pers Trump) berbohong kalau Trump tidak pernah melakukan kekerasan. Bukannya mempersiapkan perjalanan panjanganya bertemu dengan Vladimir Putin, dan rencananya menjalin kerjasama kesehatan dengan Korea Utara, ia justru bertindak seperti remaja yang nakal dibalik kekuasaan yang ia miliki. Tapi kami tetap bekerja. Dan dia juga seharusnya kembali bekerja,” tulis CNN.

 

Editorial Team