Niko Al Hakim Diduga Lakukan Pelecehan Seksual Saat Live Instagram

Salah satu akun pengguna Instagram membagikan unggahan di InstaStory-nya terkait dengan dugaan pelecehan seksual yang dilakukan Niko Al Hakim bersama teman-temannya, saat sedang melakukan siaran langsung Instagram. Mereka melakukan tantangan dengan kata-kata tidak senonoh untuk mengajak salah satu penggemarnya ikut siaran langsung bersama.

Setelahnya, akun Twitter @arkaeleaz dalam cuitannya membagikan kembali sebuah foto hasil langkapan layar pengguna akun Instagram tersebut, pada Sabtu (31/7/2021). Hal itu pun menjadi viral dan diperbincangkan warganet. 

Saat itu, Okin, El Nanda dan Hassan Alaydrus sedang siaran langsung di Instagram dan berbincang. Kemudian Okin membuat sebuah tantangan bagi para penggemar perempuan untuk berinteraksi. Salah satu yang terpili,h akan diundang siaran langsung bersama mereka. Pria 27 tahun itu meminta penggemar untuk mengetikan hal yang tak senonoh di kolom komentar.

Ia dan El Nanda pun memberikan contoh dengan mengatakan hal-hal tidak senonoh dengan bercandaan, seperti  “Ba, **epin aku dong."  Sayangnya, banyak penggemar yang mengikuti tantangan itu dan memberikan kata-kata tak senonoh lainnya di kolom komentar, demi bisa ikut live bersama mereka. Hingga akhirnya ada salah satu penggemar wanita yang berhasil diajak siaran langsung bersama mereka.

Lagi-lagi, Okin meminta sang penggemar untuk mengucapkan kata-kata tersebut dengan nada yang lebih menggoda bahkan dengan hal lain yang dinilai sensual.

"Tangannya (telunjuk) gini. Ini kan bisa apa aja, ya? Kalau kamu nggak mau ngikutin, kita kick nih. Anggap ini (telunjuk) punya Baba," ujar Okin.

Permintaan Okin makin menjadi. Ia menyuruh si warganet memasukan jari telunjuk ke mulut. "Coba Ik*, kamu gini deh (gerakan masukan telunjuk ke mulut)," katanya. "Eh nggak usah, nggak usah," timpal El Nanda.

Tak hanya dianggap melecehkan kaum perempuan, perbuatan Okin juga dianggap melecehkan temannya sendiri yaitu Hassan Alaydrus. Tantangan yang dibuatnya itu, menyelipkan nama ‘Baba’ atau panggilan untuk Hassan dan dibuat tanpa persetujuan atau izin terlebih dahulu pada Hassan. Terlihat, Hassan juga tampak tidak suka dan beberapa kali memprotes kepada Okin dan El namun lagi-lagi dihiraukan dan dianggap tidak asyik.

Salah seorang warganet sekaligus teman Okin yang turut hadir dalam siaran langsung tersebut mengirimkan direct message (DM) pada akun Instagram yang mengunggah potongan video siaran langsung Okin yang melecehkan itu.

Dalam percakapan tersebut, teman Okin ini mengatakan bahwa apa yang dilakukan temannya itu hanyalah kebebasan ekspresi. Pernyataan itu pun ditanggapi oleh sang pemilik akun, bahwa perbuatan yang dilakukan Okin bukanlah hal yang bisa dijadikan becandaan atau kebebasan ekspresi, melainkan masuk dalam pelecehan seksual.

Ia meminta seharusnya Okin lebih peka terhadap apa yang dilakukannya dan mengingatkan bahwa hal tersebut tidak baik. Pemilik akun Instagram yang diketahui bernama Puspa itu juga mengatakan bahwa  tidak pernah membenarkan apapun bentuk dari pelecehan seksual. 

"Bayangin deh kalau kalau 10rb orang yang nonton itu menganggapnya lucu, lalu mereka lakuin itu ke orang lain, ke saudara perempuan lo, ke elo, anak lo, ke ibu lo, gimana? Pelecehan seksual walau bercanda pun gak pernah oke,"  tulis Puspa.

Lebih lanjut, unggahan yang ia bagikan ke media sosial tersebut disebutnya untuk membangun kesadaran masyarakat tentang pelecehan seksual yang tidak dapat dianggap sebagai becandaan semata.

Hingga saat ini belum ada pernyataan resmi dari pihak-pihak terkait berkenaan dengan skandal tersebut. Bagaimana pendapatmu, Bela?