Nggak Pakai Drama, Begini Cara Mengakhiri Hubungan dengan Dia
Mengakhiri suatu hubungan adalah situasi yang nggak diinginkan oleh semua pasangan. Adanya konflik ataupun perasaan yang sudah nggak bisa disatukan merupakan salah satu alasan. Saling menghargai dan menerima keputusan adalah salah satu bentuk berakhirnya hubungan tanpa rasa pahit dan drama. Bagi sebagian orang, masih merasa susah untuk mengakhiri hubungan dengan pasangan secara baik.
1.Persiapkan diri
Sebelum menyampaikan keputusan untuk mengakhiri hubungan, jangan berlaku seakan kamu sudah ingin mengakhirinya. Mungkin saja pasangan kamu akan menerimanya, atau bahkan sebaliknya. Siapkan semua kemungkinan yang akan terjadi. Akhiri semuanya dengan baik karena di awal hubungan kalian juga baik.
2.Hargai dia
Berbicaralah baik-baik, jangan menggurui dan merendahkan dia ya. Tentunya akan sulit untuk mengungkapkannya, tetapi dia akan menghargaimu karena kamu berterus terang. Mereka akan kecewa pada saat itu, tetapi semuanya akan baik-baik saja di kemudian hari jika kamu menghargainya.
3.Lakukan secara langsung
Sampaikan secara langsung apa yang kamu tujukan face to face, bukan melalui pesan teks, pesan suara, atau Instagram chat. Kamu akan melihat reaksinya secara langsung, ini akan terlihat canggung tapi akan lebih baik mengapresiasi kejujuran daripada terjadinya hubungan yang nggak baik.
4.Jujurlah
Langsung ungkapkan keinginanmu dengan alasan yang spesifik dengan penuh kejujuran. Nggak usah berbelit-belit dan mencari alasan lain agar pasanganmu melepaskanmu. Dengan kamu jujur, mereka akan paham dan bisa menerimanya.
5.Berterima kasilah kepadanya
Berterima kasih karena bagaimanapun pasanganmu pernah mengisi hari-harimu dan berpengaruh di hidupmu. Mungkin yang dia dengar adalah sesuatu yang menyedihkan tetapi dengan berterima kasih, dia tahu kamu adalah orang yang mempunyai etiket untuk hubungan yang baik ke depannya.
6.Jangan tanyakan apa pun ke dia saat itu
Bertanya seperti “maukah kita berteman setelah ini?”, “akankah kita meneruskan project kerja lagi bersama?” dan seterusnya. Sadarlah bahwa saat itu kamu sedang menyampaikan sesuatu yang membuatnya sedih, kesal, atau shock. Nggak adil jika kamu menanyakan seperti itu, kamu juga harus menjaga hatinya.
7.Beri dia ruang
Jangan hanya karena kamu mengakhiri hubungan dengan baik, berarti kalian bisa akan menjadi sahabat dengan segera. Baginya itu lelucon. Sabarlah sampai dia tenang dan nggak terbawa kekecewaan. Semuanya butuh waktu dan proses.
