Dinobatkan sebagai pasangan sehidup semati barangkali menjadi mimpi semua suami dan istri. Akan tetapi, mewujudkannya ternyata tidaklah mudah. Selain perkara takdir, kekuatan cinta kalian bakal diuji sampai sedemikian rupa.
Satu ujian saja tak dapat dilalui, hubungan bisa berakhir. Walaupun masa depan hubungan kalian masih menjadi misteri, ayo kita simak dulu, apa saja yang mampu membuat kalian pantas disebut sebagai pasangan sehidup semati.
Kamu nggak bisa membayangkan hidup tanpa dirinya. Demikian pula dia yang tidak mampu membayangkan hidup bersama orang lain. Inilah yang membuat kalian tidak pernah betul-betul sampai pada perpisahan.
Besarnya rasa saling membutuhkan di antara kalian juga bikin kalian ingin selalu dekat. Saat harus berjauhan, komunikasi di antara kalian terus terjalin dengan baik. Nggak ada alasan terlalu sibuk sehingga tak sempat mengontak.
Bukan semata-mata untuk memenuhi kewajiban melaporkan kegiatan pada pasangan, melainkan kalian selalu ingin berbagi cerita tentang keseharian masing-masing. Kamu otomatis tahu seluruh aktivitasnya, begitu pula sebaliknya.
Pasangan sehidup semati juga ditandai dengan besarnya dukungan di antara kalian. Mimpi pribadi pada akhirnya melebur menjadi mimpi bersama.
Bidangnya boleh saja berbeda, tetapi tercapainya mimpi-mimpi itu akhirnya juga demi kebaikan kalian berdua. Tak ada lagi keegoisan yang menuntut salah satu untuk mengalah atau mengorbankan mimpinya demi mendukung mimpi pasangan.
Beberapa pasangan memang tak pernah bercerai. Namun, ini tak menjamin kualitas hubungan mereka baik dan setia satu sama lain. Bisa saja mereka tidak bercerai hanya untuk menghindari pandangan negatif di masyarakat.
Sekalipun tak terjadi perceraian, kualitas hubungan mereka amatlah buruk. Komunikasi tak lagi lancar, kerap terjadi pertengkaran, bahkan mungkin saja masing-masing punya selingkuhan. Semua ini tak boleh terjadi dalam hubungan kalian.
Ujian dalam hubungan kalian sangat banyak, bahkan tergolong berat ketimbang yang dialami mayoritas pasangan. Namun nyatanya, semua ujian itu justru menguatkan hubungan kalian.
Tentu saja manusiawi kalau beberapa kali kalian berpikir untuk berpisah saja. Terpikirkan oleh kalian bahwa mungkin kalian memang tak berjodoh mengingat banyak dan dahsyatnya ujian yang menerpa.
Akan tetapi, pada akhirnya niat ini tak pernah menjadi kenyataan. Rasa cinta di antara kalian lebih besar daripada seluruh ujian itu. Pun seiring dengan berbagai ujian tersebut, kalian malah tambah kompak dan saling memahami perasaan masing-masing.
Ini menjadi indikator yang paling jelas. Entah siapa terlebih dahulu meninggal, tetapi yang pasti kalian tak berpisah karena perceraian. Jika kalian diberi umur panjang, perkawinan kalian bisa mencapai ulang tahun emas atau bahkan lebih.
Kalian akan menjadi panutan untuk anak, cucu, dan cicit dalam membina rumah tangga. Seandainya pun salah satu meninggal di usia yang cukup muda, pasangannya tak memiliki keinginan untuk menikah lagi. Bagi dia yang ditinggalkan, pasangannya hanya satu itu.
Untuk memenuhi indikator hubungan kalian hanya terpisahkan oleh maut saja sudah butuh perjuangan, ya? Belum lagi buat memastikan hubungan kalian berkualitas dan yang lainnya. Semoga kalian mampu mewujudkannya!
Disclaimer: Artikel ini sudah diterbitkan di laman IDN Times dengan judul "5 Indikator Kalian Layak Disebut Pasangan Sehidup Semati"