Kenapa Kehilangan Sahabat Lebih Menyakitkan daripada Kehilangan Pacar?
Putus cinta memang menyakitkan. Kita kehilangan sosok pria yang dahulu mencintai dan memerhatikan kita. Namun bagaimana dengan putus persahabatan dari teman baik? Pernah terbayang bagaimana rasanya, Bela? Atau kamu pernah mengalaminya? Layaknya pacaran, persahabatan pun bisa berakhir karena beberapa sebab. Ketika hal ini terjadi, rasanya rupanya jauh lebih menyaktikan ketimbang putus cinta. Mengapa? Menurut laporan Meredith Silversmith, lembaga terapis di New York, ini 5 alasannya.
Saat menjalani hubungan cinta, tebersit pemikiran bahwa kisah tersebut bisa saja berakhir karena suatu sebab. Namun beda dengan pertemanan, kita tidak pernah membayangkan hubungan seperti ini akan berakhir saat membangun persahabatan. Dan ketika harus berpisah, hal tersebut akan terasa sangat menyakitkan.
Jujur saja, teman adalah sosok yang mengenal kita lebih daripada pacar. Kta bahkan bisa menjadi diri sendiri saat bersama teman-teman, bukan begitu, Bela? Namun hal itu yang kemudian membuat kita menjadi rapuh. Saat persahabatan putus, kita merasa sangat lemah karena kehilangan teman yang mengenal kita.
Kita cenderung lebih cepat dekat dengan teman dibanding dengan pasangan. Sebab saat membangun persahabatan, nggak ada batasan atau tingkatan yang harus ditempuh seperti dalam sebuah hubungan cinta. Ketika harus berpisah, semua momen bersama sahabat akan menguap tak berarti lagi.
Saat bersama teman, kita nggak hanya dekat dengan mereka, tetapi juga dengan keluarganya. Bahkan, nggak pernah terpikirkan untuk merasa takut kalau keluarga teman menolak kita. Beda dengan pacaran, pemikiran seperti itu pasti selalu muncul. Ketika persahabatan berakhir, hubungan dengan keluarganya pun turut berakhir. Kita jadi kehilangan sebagian dunia yang sudah dibangun bersama teman.
Sahabat adalah sosok yang selalu mendukungmu saat berada dalam masa sulit. Ia adalah orang yang paling mengerti kamu banget hingga tahu apa yang harus dilakukan saat kamu merasa bingung. Ketika hubungan persahabatan berakhir, hilang sosok orang yang akan menjadi penyemangat dalam hidup kita.
Jangan sampai persahabatanmu dengan teman baikmu putus, ya Bela! Boyfriends come and go, but best friends stay forever!
