Nggak terasa kalau Lebaran sebentar lagi tiba. Di hari kemenangan itulah kita berkumpul dengan keluarga menjadi kembali suci setelah berpuasa selama sebulan. Momen terpenting yang jangan sampai kita lewatkan adalah saat kita mengungkapkan perasaan kita pada orangtua.
Kadang ada rasa gengsi untuk mengungkapkannya pada orangtua. Namun momen ini bisa menjadi momen yang untuk menebar kasih bersama keluarga. Jangan sampai kamu melewatkan Lebaran depan tanpa mereka di waktu-waktu yang akan datang.
Hal pertama yang kamu bisa ungkapkan pada kedua orangtuamu adalah permintaan maaf. Coba kamu pikirkan kembali, mungkin ada hal yang pernah kamu lakukan pada mereka sehingga menyakiti hati mereka. Walaupun mungkin sebenarnya mereka sudah memaafkanmu, tapi tetap saja, ketika kamu mengucapkannya akan terasa lebih tulus. Nggak cuma kamu yang meminta maaf, biasanya mereka pun akan meminta maaf padamu atas kesalahan yang pernah dilakukan.
Kamu bisa mengungkapkan rasa terima kasih atas pengorbanan yang telah orangtua kamu pernah lakukan untukmu. Mereka akan merasa tersentuh dan dihargai ketika anaknya mengungkapkan rasa terima kasihnya. Setidaknya mereka nggak sia-sia bekerja keras dan melihat anaknya tumbuh menjadi sosok yang bijaksana.
Biasanya orangtua akan tersentuh ketika membicarakan tentang doa. Mereka akan sangat berharap kamu selalu mendoakannya yang terbaik. Doa mereka nggak pernah putus untuk kebahagiaanmu. Mereka selalu berdoa agar kamu selalu dilindungi oleh Sang Pencipta. Kalau kamu sering berpikir kamu dijauhkan dari hal-hal yang buruk, itu pun berkat doa kedua orangtua yang nggak pernah lelah untuk mendoakanmu.
Mengingatkan tentang menjaga kesehatan dan mendoakan kesehatan orangtua kamu menandakan kamu peduli dengan mereka. Jangan gengsi mengatakan ini karena bertahun-tahun mereka selalu peduli dengan kesehatanmu, saat kamu yang juga peduli dengan kesehatan mereka.
Kalimat terakhir yang bisa kamu ungkapkan pada kedua orangtua kamu adalah seberapa sayangnya kamu dengan mereka. Mereka akan sangat tersentuh saat anaknya menyatakan kasih sayangnya secara tulus. Biasanya momen-momen ini kamu dan orangtuamu nggak bisa menahan tangis.
Kalau kamu bisa romantis dengan pasangan kamu, kenapa kamu nggak bisa romantis dengan orangtua kamu sendiri? Padahal merekalah yang lebih dekat denganmu selama ini. Mereka mampu menerima bagaimanapun dirimu. Mereka selalu berusaha bersabar dengan tumbuh kembangmu. Konflik pasti saja pernah terjadi. Namun ini saat kamu yang mulai menurunkan ego dan gengsi agar hubunganmu dengan mereka kembali, mendewasakan diri dan membalas budi.